![]() |
Soft cottage kitchen! |
Malam ini kau begitu segar, sesegar cerita-ceritamu barusan. Eh, jadi kau selalu menulis tentang apa pun yang pernah kita lewati bersama, termasuk tingkahku yang membuatmu sebal? Oooo…, jadi pengen segera membaca tulisanmu. Setiap aku menagih, kau selalu bilang, ”Nanti saja Januari, kan janjinya Januari….”. Sebenarya itu terlalu lama, baiklaah. Tapi kalau ada yang harus kau koreksi, segeralah ingatkan aku, ya?
Apa pun yang tadi aku ceritakan semoga bisa menjadi pelajaran yang berharga kedepannya. Kita contoh yang baik-baik dan kita perbaiki yang buruknya. Sepakat kan? Ngomong-ngomong terima kasih ya sudah membuatkanku bekal beberapa hari lalu. Masakanmu tidak hanya indah dari tampilan tapi juga sangat enak, sampai bikin aku tersenyum-senyum. Kawan-kawanku juga ikut mencicipi dan bilang masakanmu hebat!
Hehehehe, sakit gak tadi pas tanganmu kena rak buku? Padahal tenang saja, aku masih bisa kok nangkap buku yang hampir jatuh tadi. Oya, buku cake tadi bikin mupeng, apa lagi pas cake dengan motif bunga kesukaanmu. Semoga suatu saat nanti aku bisa membeli semua perlatan dan bahan-bahaannya. Kau bisa membuat cake sesuka hatimu di dapurmu yang bernuansa putih, sesuai impianmu.
Malam minggu, semoga kau tidak bosan dengan tempat dan nuansa café yang aku pilih. Meski begitu, rasanya banyak sekali yang cemburu dengan kita, sampai-sampai pelayan café pun selalu memberi tanda bahwa café akan segera tutup. Mungkin mereka mengusir kita ya? Hmm bisa jadi… bisa jadi. Heuheuheu...
Semoga suatu saat nanti kita punya ruang sendiri, tempat kita nge-teh dan bercerita tentang apapun yang menyenangkan. Eh, next time kita harus tetap perbanyak cerita yang baik-baik dan menyenangkan yah, persempit untuk tidak bercerita yang sedih-sedih. Sepakaaat? :p